Pada Kesempatan kali ini ekonomi kelas x .blogspot.com akan membahas mengenai inflasi. Materi ini saya ulas guna untuk memudahkan kalian memahami Pendapatan Nasional
Inflasi
merupakan salah satu penyakit ekonomi di setiap negara. Semua negara baik
negara maju maupun berkembang pasti mengalami apa yang disebut inflasi, hanya
besarannya saja yang berbeda. Tingkat inflasi yang dialami negara maju seperti
Amerika dan Jepang misalnya mengalami inflasi yang relatif lebih kecil
dibandingkan dengan negara yang sedang berkembang seperti Indonesia.
Pengertian
inflasi sering didefinisikan dengan kalimat yang berbeda-beda. Meskipun
pernyataan dalam definisi itu berbeda tetapi semuanya mempunyai maksud yang
sama, yaitu membicarakan mengenai barang-barang kebutuhan masyarakat yang
harganya naik secara terus-menerus. Jadi, yang dimaksud dengan inflasi adalah
suatu peristiwa dalam perekonomian di mana ada kecenderungan harga-harga dari
semua barang naik secara terus-menerus atau berulang-ulang.
Yang
dimaksud dengan harga (price) adalah harga-harga dari semua kebutuhan
masyarakat, secara terus-menerus artinya kenaikan harga barang-barang tersebut
bukan hanya satu kali saja tetapi naik secara berulang-ulang. Kenaikan dalam
harga barang dan jasa, yang lazimnya terjadi jika pembelanjaan bertambah
dibanding pertambahan penawaran atau persediaan barang dan jasa di pasar.
Dengan demikian, jelaslah bahwa penekanan istilah inflasi hanya dipakai
terhadap kenaikan tingkat harga yang berlangsung secara terus-menerus atau
berkepanjangan.
Kenaikan
harga yang berlangsung sekaligus seperti lazimnya kenaikan harga beberapa
barang pokok pada saat akan lebaran tidak dapat dikatakan inflasi karena tidak
mempunyai pengaruh lebih lanjut. Kejadian semacam ini diistilahkan sebagai
kenaikan tingkat harga.
Tabel
berikut menunjukkan perbandingan tingkat inflasi Indonesia dengan negara lain.
Jelas bahwa inflasi di Indonesia termasuk yang paling tinggi.
Ada
beberapa istilah dalam menganalisis/menanggapi terhadap tingkat inflasi, antara
lain:
a) Inflasi
Menyusut
Yaitu tingkat inflasi yang cenderung turun dari satu periode ke periode
berikutnya. Hal ini ditandai
dengan turunnya Indeks Harga Konsumen dari satu periode ke periode
berikutnya.
b) Inflasi
Terus Meningkat
Yaitu inflasi yang cenderung meningkat dari satu periode ke periode
berikutnya yang dapat dilihat dari
kenaikan IHK tiap periode.
c) Inflasi
Tidak Berubah
Yaitu tingkat inflasi yang cenderung konstan, misalnya pada bulan
November 2004 2005 tercatat IHK
sebesar 106,4 % dan pada bulan Desember 2004 tercatat angka yang sama 106,4%.
Maka hal ini
dapat
dikatakan inflasi tidak berubah.
0 komentar